Wisata Religi Banten
Dalam rangka memeriahkan rangkaian Hari Lahir (Harlah) Fatayat NU yang ke-75 dan menyambut tahun baru Islam, Fatayat NU Kota Tangerang Selatan melalui Bidang Pendidikan dan Dakwah sukses menyelenggarakan kegiatan bertajuk ”Wisata Religi Banten”. Adapun rangkaian kegiatannya adalah dengan melakukan ziyarah kepada wali-wali yang ada di Banten, yaitu: Sultan Hasanudin, Sultan Yusuf dan Abuya Dimyathi.
Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, 14/06/2025 dengan diikuti oleh 59 peserta. Pukul 05.00 WIB, peserta ziyarah diwajibkan sudah berada di Graha Aswaja NU yang bertempat di Ruko Prima, Jl. Otista Raya Blok B25-B26, Ciputat, Kec. Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Banten untuk menerima arahan-arahan dan bersiap memasuki bus.
Selama perjalanan, kegiatan diisi dengan pembacaan Surah Yasin, Ratib al-Athos dan pemaparan sejarah singkat Kesultanan Banten. Hal ini untuk mengisi waktu para peserta agar tidak hanya berdiam diri selama perjalanan. Namun dimanfaatkan sebaik mungkin untuk tetap berdo’a, berdzikir dan menambah wawasan mengapa ziyarah ini penting dilakukan dan apa manfaatnya.
Pada pukul 08.30 WIB, rombongan tiba di Banten Lama dan segera melakukan silaturahim Ke Surohsowan Kesultanan Banten. Makam pertama yang diziyarahi adalah Makam Sulthan Maulana Hasanudin. Lalu dilanjutkan kepada makam Sulthan Maulana Yusuf sampai sekitar puku 10.45 WIB. Setelah dzuhur, para peserta telah tiba di makam Abuya Dimyati, makam ketiga yang dikunjungi dalam ziyarah ini. Tak lupa, rombongan juga melakukan silaturahim ke Abuya Muhtadi, anak dari almaghfurlah Abuya Dimyati.
Salah satu yang menarik dalam perjalanan Wisata Religi Banten ini adalah, tidak hanya diisi dengan rangkaian ziyarah ke makam para wali yang ada di Banten, namun juga para peserta diajak untuk melakukan tadabbur alam ke tempat wisata Curug Goong yang berada di Jl. Raya Mandalawangi No.16, Kurungkambing, Kec. Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Adapun tujuan diadakannya acara ini menurut salah satu anggota divisi Bidang Pendidikan dan Dakwah adalah untuk menyambung silaturahim antara Fatayat NU Tangsel dengan Kesultanan Banten dan Srikandi Dzuriyat Kesultanan Banten. Adapun beberapa Srikandi Dzuriyah Kesultanan Banten yang menyambut para kader Fatayat NU Tangsel, yaitu: Hj. Ratu Fatinti Khotib, Hj. Ratu Faizah Khotib, Dewan Srikandi, Ketua Srikandi yaitu HJ. Ratu Ina Abbas beserta kakaknya yaitu Ratu Alawiyah Abbas dan juga dayang-dayang Srikandi. Sahabat Ida Robiyani salah satu peserta acara ziyarah ini mengatakan sangat terharu dengan kegiatan pada hari ini. Sedangkan Umi Najibah yang juga merupakan salah satu peserta, membawa ketiga anak perempuannya untuk mengikuti ziyarah ini sebagai langkah memperkenalkan para wali-wali yang ada di Banten dan memperkenalkan kegiatan Fatayat NU sebagai salah satu langkah pengkaderan sejak dini.